PHYTOCHEMINDO meresmikan DRYER SPRAY BARU

Phytochemindo sebagai industri yang bergerak dalam produksi ekstrak tanaman obat serta memasok industri farmasi, kosmetik, makanan dan minuman untuk membuat inovasi dalam proses pembuatan ekstrak bahan-bahan alami. Baru-baru ini, Phytochemindo meresmikan pengering semprot baru pada 24 Februari 2015. Fasilitas ini diresmikan oleh Bapak Patrick Kalona sebagai Direktur PT. Phytochemindo disaksikan oleh dewan direksi dan karyawan perusahaan.

Teknologi pengeringan semprot sekarang umum digunakan oleh industri dalam pembuatan minuman bubuk. Teknologi ini memanfaatkan kemampuan alat semprotan spray dryer untuk mengubah bahan dasar berupa cairan menjadi bubuk kering. Selain digunakan untuk pembuatan minuman serbuk instan, spray dryer juga digunakan untuk pembuatan obat-obatan, vitamin, mineral, dan protein.

Penggunaan spray dryer memiliki kelebihan karena dapat menghasilkan produk berkualitas tinggi dan menurunkan tingkat kerusakan nutrisi. Selain itu, perubahan warna, bau dan rasa dapat diminimalkan sehingga kualitas bahan yang dihasilkan tetap prima. Ini dimungkinkan karena suhu produk yang ditangani oleh pengering semprot yang relatif rendah dan pengeringan menjadi bahan bubuk terjadi dengan sangat cepat.

Prinsip spray dryer adalah menyemprotkan cairan melalui alat penyemprot. Cairan akan dialirkan ke aliran gas panas dalam sebuah tabung. Akibatnya, tetesan air dapat menguap dengan sangat cepat dan yang tersisa adalah bubuk kering atau bubuk dengan ukuran homogen, kadar air rendah, kualitas nutrisi tetap terjaga.

Teknologi pengeringan semprot yang digunakan oleh Phytochemindo adalah untuk pengeringan ekstrak dari bahan alami dalam bentuk cairan atau oleoresin yang mengandung senyawa fitokimia. Pemanfaatan teknologi ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan makanan dan farmasi, industri kosmetik dalam persiapan inovasi produk jadi yang saat ini sangat beragam. Dengan hadirnya spray dryer ini diharapkan dapat meningkatkan kuantitas, kualitas, inovasi dan ekstrak standar produksi tanaman obat asli dari Indonesia.